Isu Lendir Di WordPress, antara SEO dan Idealisme anti Pornografi

Pada awal saya mengeluarkan postingan yang berjudul Video Bugil Dea Imut, Foto Mesum Praja IPDN, Saipul Jamil VS Kiki Fatmala sebenarnya hanya sekedar iseng-iseng saja bereksperimen dengan tag dan title postingan dalam rangka proses belajar mengoptimasi situs. Beranjak dari isu yang paling populer pada saat itu yaitu 3 isu yang kebetulan mengenai hal yang berbau esek-esek alias cabul, saya membuat postingan seperti biasa. Selang 20 menit kemudian saya mencoba membuka blog dan kaget melihat stats user online menunjukkan angka yang fantastis. Blog ini yang biasa hanya menuntukan angka 6 atau 7 user online bersamaan, pada saat itu langsung melonjak 25, lalu saya refresh lagi menunjukkan angka 50-an.

Blog ini dalam beberapa hari belakangan juga sempat menduduki puncak rank BOTD (Blogs of The Day) yang merupakan sistem perangkingan WordPress untuk blog dengan visitor dan aktivitas terbanyak. Kategorinya antara lain:

• Blogs yang paling cepat tumbuh: BOTD mencatat blog ini paling cepat tumbuh dengan angka statistik dari rata-rata 200 hits perhari melonjak mencapai kisaran angka 9000 sampai dengan 11.000 hits perhari. sebuah angka yang mencengangkan untuk blogger cupu seperti saya.
• Top Post alias postingan tertinggi, yaitu kategori untuk postingan tulisan yang paling banyak dikunjungi. Postingan eksperimental saya yang bertipe three in one issue mendapatkan hits paling banyak yaitu: 5.074 (7 Maret), 7.250 (8 maret), 6.693 (9 Maret), dan puncaknya 7.463 (10 Maret). Untuk Top Post Bahasa Indonesia, blog ini mempunyai posisi lebih baik yaitu selalu masuk 5 besar.
• Blog Ini bertengger dihalaman depan WordPress Indonesia selama beberapa hari, dan otomatis mudah diakses oleh blogger lain melalui Dashboard.

Sekedar skrinsut untuk dikenang:

statistik postingan video mesum dea imut, saipul jamil, kiki vatmala dan praja IPDN

statistik postingan video mesum dea imut, saipul jamil, kiki vatmala dan praja IPDN

statistik postingan video mesum dea imut, saipul jamil, kiki vatmala dan praja IPDN

Sebuah pencapaian trafik yang luar biasa bagi saya. Blog saya dibanjiri oleh puluhan sampai ratusan visitor yang datang silih berganti mendambakan menemukan “sesuatu” yang mereka cari. Tapi maaf, sesuatu itu tidak ada disini. Blog saya pun banjir cercaan, banjir umpatan, komentar pembelaan, komentar lucu, support, pujian, pertanyaan, dan bahkan saya mesti sering-sering memeriksa komentar karena dalam sehari terkadang ada lebih 4 komentar spam yang mengarah ke situs porno yang tidak sempat tertangkap akismet dan word filter yang saya pasang. Sekali lagi maaf , sesuatu itu tidak ada disini.

Disatu sisi saya senang karena blog tambah ramai, namun disisi lain saya menjadi lebih terbuka menilai netter Indonesia yang mana ternyata aktivitas di internet yang berbau xXx alias porno alias cabul masih menjadi hal yang umum terjadi. bayangkan bila angka statistik netter yang mengakses kontent porno dialihkan dengan mengakses kontent yang lebih bermanfaat lainnya seperti pendidikan, news, usaha dan bisnis, atau agama tentunya akan lebih banyak memberi kontribusi positif bagi bangsa ini.

Pornografi adalah sebuah virus yang sulit disembuhkan, begitu sebagian orang berkata. Betapa tidak, dalam keseharian kita selalu dihadapkan dalam fenomena yang dianggap tabu ini. Dijalan-jalan, dan dikeremangan kota prostitusi sebagai bentuk turunan dari pornografi memiliki jalan sendiri untuk menunjukan eksistensinya. Walaupun banyak kalangan yang menyatakan anti pornografi, dan pemerintah mempunyai kebijakan tersendiri memerangi racun masyarakat ini, namun tidak lantas pornografi hilang dari ranah kehidupan masyarakat.

Sebuah hukum yang pasti, dimana ada kebutuhan disana tersedia bentuk pemenuhan kebutuhan tersebut. Kebutuhan menemukan penyaluran kebutuhan, sebenarnya memiliki konektivitas yang membutuhkan perantara atau rantai penghubung diantaranya. Itulah media, sebuah saluran informasi yang menjadi jalan dan syarat terjadinya komunikasi antara produsen dan konsumen. Internet adalah media raksasa abad ini yang sudah tidak bisa diragukan lagi efektifitasnya dalam melaksanakan proses tersebut. Jadi seyogyanya blog sebagai media alternatif yang semakin diperhitungkan keberadaannya juga mendukung penyediaan dan distribusi informasi yang positif bagi para pembacanya.

The last, saya bukan seorang nabi atau seorang ustadz yang punya kemampuan lebih nerubah seseorang. Saya pun seorang manusia biasa yang terkadang lupa dan juga tertarik melihat segala yang dilarang untuk dilihat tapi sebagai manusia, tidak ada salahnya untuk saling mengingatkan. JADIKAN INTERNET SEBAGAI TEMPAT YANG SEHAT UNTUK BELAJAR